Awalnya beberapa pihak memperkirakan bahwa 50% penduduk dunia akan menikmati koneksi internet pada tahun 2015, namun hal ini diperkirakan terlalu cepat, namun analis percaya bahwa hal ini akan terjadi pada tahun 2017 mendatang.
Menurut laporan Forrester ForecastView, saat ini terdapat sekitar 2,4 miliar orang diseluruh dunia mengakses internet secara teratur baik menggunakan media PC atau non PC seperti tablet atau ponsel.
Forrester memperkirakan akan terjadi pertumbuhan secara signifikan, yaitu sekitar 3,5 miliar pengguna hingga tahun 2013, sehingga total keseluruhan pengguna internet menjadi 7,4 miliar.
Seperti yang dilansir dari Xbitlabs (04/09/2012), negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Jerman dan negara maju lainnya, penetrasi layanan internet cukup tinggi, rata-rata mencapai 80% dari populasi negara tersebut dan sebagian esar adalah pengguna internet biasa.
Berbeda dengan negara-negara berkembang seperti India, China, Filipina dan Nigeria, penetrasi layanan internet masih sangat keci. Penetrasi layanan internet di negara-negara berkembang termasuk Indonesia hanya berkisar antara 10% hingga maksimal 50% saja.
Uniknya, di negara maju, pasar PC sangat berperan mendorong adopsi layanan internet, sedangkan di negara-negara berkembang seperti Indonesia, perangkat mobile seperti ponsel dan tablet lebih berperan dalam tumbuhnya adopsi layanan internet.
Di Indonesia, booming-nya layanan sosial media seperti Facebook dan Twitter juga menjadi salah satu faktor makin larisnya smartphone dan perangkat mobilelain yang secara tidak langsung turut mendorong penetrasi layanan internet.
Sidomi